0
Still curious? Ask our experts.
Chat with our AI personalities
Ezra
Lao
BlakeAdd your answer:
Earn +20 pts
Bagaimana cara kerja balon udara?
Cara kerja balon udara sangat sederhana yaitu dengan cara memanaskan udara di dalam balon agar lebih panas dari udara di luarnya sehingga balon udara mengembang dan dapat naik (terbang). Udara yang lebih panas akan lebih ringan karena masa per unit volumenya lebih sedikit.Untuk dapat terbang, udara di dalam envelope dipanaskan menggunakan burner dengan temperatur sekitar 100 derajat Celcius. Udara panas ini akan terperangkap di dalam envelope sehingga balon udara pun akan mengembang dan bergerak naik di dorong oleh udara yang bertekanan lebih kuat. Jika ingin mendarat, udara didinginkan dengan cara mengecilkan burner. Udara yang mulai mendingin di dalam envelope membuat balon bergerak turun.Bagaimana caranya balon udara berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain? Jawabanya adalah dengan cara memanfaatkan hembusan angin untuk bergerak secara horizontal. Arah tiupan angin berbeda pada setiap ketinggian tertentu. Perbedaan arah tiupan angin inilah yang dimanfaatkan oleh pengemudi balon udara untuk mengendalikan balon udara dari satu lokasi ke lokasi yang diinginkan.Balon udara mempunyai dua tipe yaitu:Balon udara yang diisi dengan udara panas, yaitu balon udara yang mempunyai pembakar yang berfungsi untuk memanaskan udara dalam balon sehingga udara dalam balon menjadi lebih ringan dari udara luar sekitarnya.Balon udara yang diisi dengan gas yang memang ringan, yaitu balon udara yang diisi gas yang ringan seperti contohnya gas hydrogen. Namun kelemahan gas hidrogen ini adalah mudah terbakar. Jika ingin aman bisa menggunakan gas helium, namun sangat mahal.
What movie and television projects has Rano Karno been in?
Rano Karno has: Performed in "Malin kundang" in 1971. Played Si Doel in "Si Doel anak betawi" in 1972. Performed in "Rio anakku" in 1974. Performed in "Senyum dan tangis" in 1974. Played Herman in "Wajah tiga perempuan" in 1976. Performed in "Suci Sang Primadona" in 1977. Played Andi in "Semau gue" in 1977. Performed in "Musim bercinta" in 1978. Performed in "Pelajaran cinta" in 1979. Performed in "Puspa indah taman hati" in 1979. Played Lidya in "Remaja remaja" in 1979. Performed in "Gita cinta dari SMA" in 1979. Performed in "Roman picisan" in 1980. Played Rano in "Kau tercipta untukku" in 1980. Performed in "Nikmatnya cinta" in 1980. Performed in "Kembang semusim" in 1980. Performed in "Senyummu adalah tangisku" in 1980. Performed in "Detik-detik cinta menyentuh" in 1981. Performed in "Dalam lingkaran cinta" in 1981. Played Trisna in "Bunga cinta kasih" in 1981. Played Aladin in "Aladin dan lampu wasiat" in 1982. Performed in "Yang" in 1983. Played Andika in "Asmara di balik pintu" in 1984. Performed in "Ranjau-ranjau cinta" in 1984. Played Pras in "Tak ingin sendiri" in 1985. Performed in "Anak-anak malam" in 1986. Played Rimo in "Merangkul langit" in 1986. Performed in "Opera Jakarta" in 1986. Played Bob Ridwan in "Di dadaku ada cinta" in 1986. Performed in "Arini" in 1987. Played Ardi in "Bilur-bilur penyesalan" in 1987. Performed in "Arini II" in 1988. Played Dudi in "Suamiku sayang" in 1990. Played Giyon in "Taksi" in 1991. Performed in "Bernafas dalam lumpur" in 1991. Played Giyon in "Taksi 2" in 1991. Played Mugeni in "Perawan metropolitan" in 1991. Played Ron in "Sekretaris" in 1991. Played Doel in "Si Doel anak sekolahan" in 1996. Performed in "Satu jam saja" in 2010.
